Pesawaran, BP
Dengan kawalan ketat aparat kepolisian, mobil box bermuatan logistik dokumen rahasia berupa naskah Ujian Nasional (UN) untuk siswa SMA sederajat yang mulai akan digunakan pada pelaksanaan UN hari ini (Senin, red) 14 - 16 April mendatang, telah tiba di Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pesawaran, Jumat (11/4) pekan lalu.
Disaksikan oleh Kadisbud, Sabani bersama unsur dari Disdik Provinsi dan Unila, naskah yang dalam keadaan steril dan terkunci tersebut, langsung dibuka. Puluhan dus berisi naskah UN, langsung disimpan di ruang aula kantor setempat dengan tetap dijaga oleh aparat keamanan. Rencananya, naskah langsung akan segera dibagi ke tiga titik lokasi penyimpanan yang telah ditentukan, yakni Kecamatan Padang Cermin dan Tegineneng. Sedangka untuk Kecamatan Gedongtataan dan sekitarnya, naskah bisa diambil di kantor dinas setempat guna menunjang kelancaran pendistribusiannya ke sekolah-sekolah penyelenggara UN di kabupaten.
Menurut Kadisbud Pesawaran Sabani, usai acara serah terima naskah, pihaknya telah siap sepenuhnya menggelar acara tahunan tersebut. "Pokoknya kita bersama instansi terkait lainnya, telah sepenuhnya siap mensukseskan UN hingga usai," katanya.
Disinggung kemungkinan terjadinya kebocoran soal naskah UN, Sabani langsung menepisnya. "Kan bisa lihat sendiri, begitu ketat penjagaan dan pengawalan dari kepolisian, jadi saya jamin kebocoran tidak akan ada," tandasnya.
Apalagi, kata Sabani, untuk membuka tempat disimpannya naskah itu menggunakan tiga kunci yang dipegang oleh tiga lembaga, yakni Disdik, Unila dan Polda. "Jadi saya rasa sangat kecil terjadi kebocoran," timpalnya.
Sementara, Kabid Pendidikan Menengah (Dikmen) setempat, Aidiyantoni mengatakan, ada sebanyak 2909 siswa SMA, SMK dan Madrasah Aliyah (MAN) se-Kabupaten Pesawaran akan berpartisipasi mengikuti UN tahun ini. Terkait dengan kesiapan penyelenggaraan, telah diinformasikan sebelumnya kepada semua kepala sekolah agar mempersiapkan segala sesuatunya guna suksesnya UN dari awal pelaksanaan hingga selesai. "Kita sudah minta kepada semua kepsek dari jauh hari, agar tidak membebani siswa yang akan ikut UN dengan kegiatan-kegiatan ekstra sekolah agar siswa bisa fokus," ujarnya.
Dan terkait target kelulusan, ia optimis mengatakan, tingkat kelulusan tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya. "Tingkat kelulusan tahun ini akan lebih baik dari tahun sebelumnya,” pungkasnya. (Rid)